Saat aku terjaga kembali
Aku mulai mengukir hari sunyi
Tanpa kurasakan butir-butir keraguan yang senantiasa membayangi
Aku hanya bisa meratap dan diam berselimut sendu
Aku yang mungkin tak pernah bisa menyamakanmu
Mengerti apa inginmu
Tapi aku hanya mencoba untuk,
Menjadi bibit yang memberi motivasi bagi tubuh lemahku
Dan bagi jiwa matiku
Aku mencoba untuk bersenandung riang
Tapi apa yang aku dapat ?
Malah tambahan kepingan air mata penuh sedih
Aku tersadar bahwa tak selamanya diri ini mampu membayangimu
Aku hanya seonggok tubuh yang mencoba untuk bangkit
Mencari apa yang memang harus dicari
Tapi tak kudapati itu semua
Yang kudapat hanya helaian-helaian yang tak mampu membangkitkanku ..
*zahra
Aku mulai mengukir hari sunyi
Tanpa kurasakan butir-butir keraguan yang senantiasa membayangi
Aku hanya bisa meratap dan diam berselimut sendu
Aku yang mungkin tak pernah bisa menyamakanmu
Mengerti apa inginmu
Tapi aku hanya mencoba untuk,
Menjadi bibit yang memberi motivasi bagi tubuh lemahku
Dan bagi jiwa matiku
Aku mencoba untuk bersenandung riang
Tapi apa yang aku dapat ?
Malah tambahan kepingan air mata penuh sedih
Aku tersadar bahwa tak selamanya diri ini mampu membayangimu
Aku hanya seonggok tubuh yang mencoba untuk bangkit
Mencari apa yang memang harus dicari
Tapi tak kudapati itu semua
Yang kudapat hanya helaian-helaian yang tak mampu membangkitkanku ..
*zahra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar